| Unduh Playlist The Water | Damai Bersama-MU by Chrisye | Serat Wirid Saloka Jati [ unduh ]
MAJALAH SEAMOLEC SERAT WULANGREH MASTER APLIKASI PKG[Unduh] atau Unduh Di Sini
VIDEO MACAPAT (Notasi) ONLINE | MACAPAT (Cakepan) ONLINE MP3 | MACAPAT (Notasi) ONLINE MP3
Jalan Lurus - Gita Gutawa dan Biografi | Dirgahayu Indonesia (Lagu Nasional) | Bidadari Dibalik Kesuksesan Bung Karno | Manfaat Kepiting Sawah | BAPERTARUM
Doa Selamat Dunia Akhirat
Do'a Qunut

Ayat Kursi

Rabu, 17 Oktober 2012

Video Pesawat TNI AU Jatuh, Wartawan Dianiaya Oknum TNI

Gambar pemukulan yang dilakukan oknum anggota TNI AU kepada wartawan saat meliput jatuhnya pesawat Hawk 200 di Jalan Amal, Pasir Putih, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Selasa (16/10/2012), ternyata diambil dari rekaman video.
Rekaman adegan pemukulan tersebut ditayangkan di kanal YouTube Riau Pos TV. Pria berbaju hijau yang menjadi korban pemukulan aparat tersebut adalah wartawan Riau Pos bernama Didik.
Adegan video berdurasi 3 menit 16 detik itu diawali dengan rekaman situasi di sekitar lokasi kecelakaan. Warga yang penasaran telah berdatangan dengan berjalan kaki maupun bersepeda motor sehingga menyebabkan jalanan macet.

Kemudian perekam video sempat mengabadikan pesawat yang jatuh dari samping maupun dari arah depan. Kobaran api dan asap masih tampak di badan pesawat yang menabrak pekarangan salah satu rumah.
Menjelang akhir rekaman, tampak mobil pemadam kebakaran. Dari arah yang sama, terlihat beberapa anggota TNI AU berbaju biru muda dan biru tua berlari ke arah seseorang berbaju hijau.
Oknum anggota TNI AU itu langsung menendang pria berbaju hijau yang diketahui sebagai wartawanRiau Pos, Didik. Sementara satu orang menendang dan menjatuhkan Didik, anggota TNI AU yang lain berteriak agar kamera yang dibawa Didik diambil.
"Ambil kameranya... ambil...," teriak seseorang yang terdengar dalam rekaman tersebut berkali-kali.
Didik pun tak berkutik dicekik oknum TNI AU, sementara anggota lain TNI yang berbaju oranye mengambil kameranya.
Sumber : Kompas.com 
Berikut rekaman video tersebut :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ismail Wiroprojo